Berita Bisnis dan Investasi Terpadu
Berita  

Johan Rosihan Dukung Aspirasi FKPL Sumbawa Barat soal Larangan Ekspor Konsentrat

Johan Rosihan Dukung Aspirasi FKPL Sumbawa Barat soal Larangan Ekspor Konsentrat
Johan Rosihan Dukung Aspirasi fkpl Sumbawa Barat soal Larangan Ekspor konsentrat

Aspirasi Kritis Diterima Johan Rosihan
Anggota DPR RI Dapil NTB I (Pulau Sumbawa) dari Fraksi PKS, Johan Rosihan, menerima aspirasi penting dari Forum Komunikasi Pengusaha Lokal (FKPL) Sumbawa Barat. Dalam surat resmi tertanggal 13 Agustus 2025, FKPL meminta pemerintah meninjau ulang kebijakan larangan ekspor konsentrat PT Amman Mineral Nusa Tenggara. Johan Rosihan mendukung sepenuhnya permintaan ini, mengingat dampak serius yang sudah dirasakan pengusaha dan masyarakat setempat.
Fakta Penting
Kebijakan larangan ekspor konsentrat PT Amman Mineral Nusa Tenggara menimbulkan keresahan di kalangan pengusaha lokal. Mereka yang selama ini menjadi mitra rantai pasok tambang Batu Hijau merasa terdampak secara langsung. Johan Rosihan menegaskan bahwa aspirasi FKPL mencerminkan kondisi riil di lapangan, yang tidak boleh diabaikan.
Dampak Sosial dan Politik
Johan Rosihan mengingatkan bahwa pengusaha lokal dan masyarakat Sumbawa Barat sudah lama menopang aktivitas pertambangan. Namun, mereka justru menjadi pihak yang paling merasakan dampak berat dari kebijakan ini. “Pemerintah harus segera mengambil langkah cepat untuk mengatasi masalah ini,” ujarnya dalam keterangannya, Selasa (9/9/2025).
Penutup
Aspirasi FKPL yang diterima Johan Rosihan menjadi perhatian serius dalam konteks kebijakan ekspor konsentrat. Dengan dukungannya, harapan besar terhadap langkah cepat pemerintah semakin kuat. Apakah kebijakan ini akan direvisi, ataukah solusi lain akan ditemukan? Masyarakat Sumbawa Barat menunggu jawaban.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *