Ketua DPW PSI Nusa Tenggara Barat, Dian Sandi Utama, Diperiksa Karena Unggahan Ijazah Jokowi
Ketua DPW PSI Nusa Tenggara Barat, Dian Sandi Utama, diperiksa Polda Metro Jaya terkait unggahan X miliknya yang memuat foto ijazah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). Dian mengungkap alasannya mengunggah ijazah Jokowi.
Fakta Penting: Unggahan Ijazah Jokowi yang Menyebabkan Perhatian
“Tidak ada perintah, itu (postingan) keinginan sendiri. Saya marah karena Jokowi digitukan. Dijadikan bulan-bulanan sejak, ah kita nggak tau lah tahun berapa itu,” kata Dian Sandi kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Senin (19/5/2025). Unggahan ini menjadi sorotan publik dan menimbulkan kontroversi.
Dampak dan Reaksi: Kontroversi di Dunia Maya
Unggahan Dian Sandi Utama telah memicu diskusi yang panas di media sosial. Beberapa pihak mendukung sikapnya sebagai bentuk kritik terhadap penggunaan nama Presiden, sementara yang lain menilai tindakannya berlebihan dan menyinggung privasi.
Penutup: Pertanyaan tentang Batas Kritik dan Privasi
Kasus ini menimbulkan pertanyaan penting tentang batas kritik terhadap tokoh publik dan privasi pribadi. Bagaimana kita bisa menyeimbangkan antara kebebasan berpendapat dan penghormatan terhadap privasi? Dian Sandi Utama telah memberikan contoh yang kontroversial, tetapi juga membuka diskusi yang penting untuk masyarakat Indonesia.
